"Anak-anak bermasalah kedisiplinan tidak akan muncul di sekolah atau kelas yang dapat memenuhi kebutuhan mereka" (Gough, 1987).
Ketika sebuah sekolah telah menyediakan sebagian besar kebutuhan
psikologis siswa maka kecil kemungkinan bagi mereka untuk secara sengaja
melakukan pelanggaran-pelanggaran kedisiplinan. Demikian pula akhirnya
guru menjadi tidak terlalu stres oleh permasalahan manajemen kelas.
Kita bayangkan saja sebuah tembat berbelanja yang telah mencukupi
berbagai kebutuhan para konsumennya, maka kondisi tempat tersebut akan
relatif tenang dan tanpa kegaduhan. Namun jika kebutuhan-kebutuhan
tertentu tinggal sedikit sementara pembelinya banyak maka kegaduhan
bahkan konflik akan muncul.
Bagaimana sekolah yang bagus itu? Glasser menyatakan dengan ringkas
bahwa sekolah yang bagus adalah tempat dimana hampir semua siswa yakin
jika mereka mengerjakan tugas-tugas dan aktivitas yang diberikan maka
itu akan memenuhi kebutuhan atau keinginan mereka, sehingga perasaan itu
akan terus mempertahankan mereka untuk beraktivitas.
Selanjutnya Glasser juga memaparkan beberapa ciri penting dari sekolah yang bagus seperti pada definisinya di atas.
- Hampir semua anggota sekolah, terutama orang-orang dewasa, bersikap sopan. Semakin dewasa semakin menunjukkan kesopanan.
- Sering terdengar suara tawa yang muncul karena keasyikan dalam aktivitas-aktivitas belajar atau mengajar mereka (jadi yang menikmati bukan hanya siswa namun juga para guru).
- Pengajaran dipraktikkan, tidak hanya disampaikan atau dinasehatkan. Pengajaran pada aspek akademik atau moral tidak hanya bersifat teoretis tetapi langsung diterapkan dalam kenyataan. Aturan di sekolah dibentuk bersama, bukan bersifat pemaksaan sepihak.
- Struktur sekolah secara aktif mendukung dan berpartisipasi dalam upaya-upaya untuk menumbuhkan kedisplinan dan tanggung jawab.
Keceriaan guru dan siswa dalam aktivitas belajar-mengajar adalah salah satu ciri sekolah yang baik
Buku Rujukan:
Tauber, Robert T. 2007. Classroom Management, Sound Theory and Effective Practice. Westport: PRAEGER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar