Merdeka.com - Tujuan kurikulum merdeka penting diketahui para pengajar dan peserta didik.Salah satu tujuan kurikulum merdeka ialahmengembangkan potensi peserta didik. Selain itu, masih ada tujuan kurikulum merdeka lainnya.
Kurikulum merupakan seperangkat peraturan yang berisi tujuan, isi,
dan bahan pelajaran sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran. Adanya kurikulum bertujuan untuk mencapai pendidikan yang
lebih berkualitas. Begitu juga dengan tujuan kurikulum
Di Indonesia sendiri pernah mengalami pergantian kurikulum beberapa kali, yang sudah dimulai sejak tahun 1947. Bulan Februari 2022 lalu, Mendikbudristekmeluncurkan kurikulum baru dengan nama Kurikulum Merdeka.
Berikut tujuan Kurikulum Merdeka dan penjelasannya yang Merdeka.com lansir dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan:
Pengertian Kurikulum Merdeka
Dalam dunia pendidikan, kurikulum menjadi hal yang sangat penting. Tanpa kurikulum yang tepat, para pelajar tak akan memperoleh target pembelajaran yang sesuai. Tentu saja, semuanya disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik di eranya masing-masing.
Pada Februari 2022 lalu, Kemendikbudristek resmi luncurkan kurikulum merdeka. Kurikulum merdeka adalah metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Para pelajar dapat memilih pelajaran apa saja yang ingin dipelajari sesuai passion yang dimilikinya.
Secara umum, kurikulum merdeka merupakan kurikulum pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik mempunyai waktu yang cukup untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Nantinya, guru memiliki kekuasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran bisa disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Kurikulum ini untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Yang mana proyek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.
Tujuan Kurikulum Merdeka
Ada beberapa tujuan kurikulum merdeka yang penting diketahui para pengajar maupun guru, antara lain:
Menciptakan Pendidikan yang Menyenangkan
Tujuan kurikulum merdeka yang pertama, yaitu menciptakan pendidikan yang menyenangkan bagi peserta didik dan guru. Kurikulum ini menekankan pendidikan Indonesia pada pengembangan aspek keterampilan dan karakter sesuai dengan nilai-nilai bangsa Indonesia.
Mengejar Ketertinggalan Pembelajaran
Salah satu tujuan kurikulum merdeka adalah mengejar ketertinggalan pembelajaran yang disebabkan oleh pandemi covid-19. Kurikulum ini dibuat dengan tujuan agar pendidikan di Indonesia bisa seperti di negara maju, yang mana siswa diberi kebebasan dalam memilih apa yang diminatinya dalam pembelajaran.
Mengembangkan Potensi Peserta Didik
Tujuan kurikulum merdeka selanjutnya, yaitu mengembangkan potensi peserta didik. Kurikulum ini dibuat sederhana dan fleksibel sehingga pembelajaran akan lebih mendalam. Selain itu, kurikulum merdeka juga berfokus pada materi esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya.
Dengan adanya kurikulum merdeka, diharapkan mampu mengembangkan kompetensi para peserta didik. Hal ini menjadi keunggulan tersendiri, di mana kurikulum ini lebih menekankan pada kebebasan peserta didik. Kurikulum ini juga memudahkan para guru dalam memberikan pembelajaran kepada peserta didik.
Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum Sebelumnya
©2020 Merdeka.com/pxhere.com
Sekolah Dasar (SD)
Perbedaan kurikulum merdeka dengan kurikulum sebelumnya di tingkat SD, yaitu terdapat pemisahan antara mata pelajaran IPA dan IPS. Sementara itu, pada kurikulum pratotipe, kedua mata pelajaran ini digabung menjadi satu mata pelajaran menjadi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS). Adapun tujuan penggabungan mata pelajaran ini sebagai persiapan ketika siswa melanjutkan pendidikan level sekolah menengah pertama (SMP).
Sekolah Menengah Peryama (SMP)
Perbedaan kurikulum merdeka dengan kurikulum sebelumnya di tingkat SMP, yaitu ada pada mata pelajaran informatika. Jika sebelumnya lebih bersifat pilihan, maka pada kurikulum prototipe mata pelajaran ini dianggap wajib.
Sekolah Menengah Atas (SMA)
Perbedaan kurikulum merdeka dan kurikulum sebelumnya di tingkat SMA, yaitu jika sebelumnya siswa baru harus memilih jurusan sementara, pada kurikulum prototipe pemilihan jurusan atau peminatan dimulai saat siswa memasuki kelas 11 yang dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan konsultan antara wali kelas, guru BK, dan orang tua siswa.
Keunggulan Kurikulum Merdeka
Ada beberapa keunggulan kurikulum merdeka dengan kurikulum sebelumnya. Berikut sejumlah keunggulan kurikulum merdeka, antara lain:
Lebih Fokus dan Sederhana
Keunggulan kurikulum merdeka dengan sebelumnya, yaitu lebih fokus dan sederhana. Adanya kurikulum ini membuat peserta didik lebih fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi. Selain itu, kurikulum ini lebih mendalam, bermakna, dan tidak terburu-buru.
Jauh Lebih Merdeka
Keunggulan kurikulum merdeka selanjutnya, yaitu lebih merdeka dalam hal pembelajaran. Artinya, kurikulum ini membebaskan peserta didik untuk memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Dengan adanya kurikulum ini, baik peserta didik maupun guru bisa mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangannya.
Lebih Interaktif
Kurikulum merdeka juga dinilai lebih relevan dan interaktif. Pembelajaran melalui kegiatan projek (project based learning) memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual, seperti masalah lingkungan, kesehatan, dan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar