Minggu, 28 Oktober 2012

Tsaubiyyah al-Aslamiyyah, 'Ibunda' Sang Nabi (2-habis)

Atas kebaikan hatinya tersebut, sebuah riwayat dari Abbas bin Abdul Muthalib mengisahkan, ia pernah melihat Abu Lahab dalam mimpi.

Abbas bertanya kepada saudaranya itu, “Bagaimana kondisimu?”

Abu Lahab menjawab, “Aku di neraka. Hanya saja, siksaan diperingan untukku tiap pekan satu hari dan aku meminum air dari kedua jariku. Hari itu, tepat aku merdekakan Tsaubiyyah atas berita gembira kelahiran Muhammad yang ia sampaikan kepadaku.”

Ibunda

Tsaubiyyah, adalah ibu susuan Nabi. Ketika itu, air susu tak lagi keluar dari Aminah. Ini sebagai dampak depresi menyusul kematian sang suami, Abdullah.

Untuk memenuhi asupan ASI, ditunjuklah Tsaubiyyah. Rasulullah bukan balita yang pertama kali disusui oleh Tsaubiyyah.

Sebelumnya, Tsaubiyyah pernah menyusui putranya sendiri, Masruh, Abu Salamah bin Abd al-Asad al-Makhzumi, dan paman Rasul, yaitu Hamzah. Dengan demikian, Tsaubiyyah adalah perempuan yang pertama kali menyusui Muhammad setelah ibu kandungnya, Aminah.

Proses menyusui tersebut memang tak berlangsung lama. Riwayat menyebut hanya dalam hitungan hari, sebelum kemudian disusui oleh Halimah as-Sa’diyyah. Sedangkan, riwayat lainnya menyatakan, Tsaubiyyah menyusui Rasulullah selama empat bulan saja.

Rasulullah sangat memuliakan Tsaubiyyah. Air susu tidak pernah dibalas dengan air tuba. Penghormatannya itu diberikan, baik setelah turun risalah kenabian ataupun belum. Rasul menghormatinya ketika berada di Makkah dan saat berdomisili di Madinah.

Rasul juga kerap memberikan perhiasan dan pakaian kepada Tsaubiyyah. Hal yang sama juga dilakukan oleh Khadijah.

Balas budi itu terus ditunjukkan hingga Tsaubiyyah menyusul putranya, Masruh, menghadap Sang Khalik. “Ibunda” Rasul itu wafat pada tahun ketujuh Hijriah. Tepatnya, setelah penaklukkan Khaibar.

Ia meninggalkan sebuah kenangan dan teladan. Ketulusan seorang ibu yang tak terbatas, sekali pun hanya dipertemukan lewat persusuan. Tsaubiyyah yang bebas berkat Rasulullah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar